Doa pagi

Bismillahirrahmanirrahim.

YaAllah ampunilah segala dosa dosaku.

Dosa besar, dosa kecil. Dosa yg sengaja dan tidak disengaja.

YaAllah ampunilah segala dosa orang tuaku.

Kasihanilah mereka sebagaimana mereka mengasihaniku sewaktu kecil.

YaAllah, aku tahu mungkin aku terlalu banyak meminta. Tapi yaAllah, izinkan laku untuk memohonkan ini kepadamu. YaAllah, aku memang banyak mengenal lakilaki. Tapi aku tidak pernah berharap banyak. Aku tidak pernah memohon banyak. Aku hanya selalu berdoa. Berikanlah aku yang terbaik apapun itu.

Tapi yaAllah, kenapa untuk satu ini berbeda. Kenapa aku merasa ada yang spesial dari dirinya. Entah apa yaAllah. Aku menyayanginya. Sangat. Yang pasti setelah Engkau, Nabiku, dan orang tuaku. Aku mengenalnya memang belum begitu lama. Tapi rasa nyaman yang kian lama tumbuh membuatku terlalu banyak berangan. YaAllah, aku sadar aku salah. Terlalu banyak menanamkan harap pada ia yang baru aku kenal. Tapi yaAllah, aku tidak bisa membohongi perasaanku. Aku sangat menyayanginya.

Salahkah aku selalu menyisipkan namanya disela-sela doaku? salahkan aku selalu menitipkannya padaMu? YaAllah, bukankah doa merupakan sebuah cara untuk memeluk seseorang dari jauh? karena seberapapun jaraknya doa pasti akan tetap sampai. YaAllah, jagalah ia selalu. Ingatkanlah ia selalu. Tuntunlah ia untuk selalu berada dijalanMu. YaAllah, siapkanlah ia agar menjadi imam yang baik bagi keluarganya kelak. Lancarkanlah jalan hidup dan rizkinya.

YaAllah sekali lagi. Aku sungguh sangat menyayanginya. Perbaiki diriku agar aku pantas untuk ia. Dan begitu pula sebaliknya.

YaAllah, Tak pernah aku memohon lebih. Tapi untuk kali ini saja. Aku tidak meminta kau berikan yg terbaik untukku. Tapi aku meminta kepadamu yaAllah, jadikan ia yang terbaik untukku. Dan jadikanlah aku yang terbaik untuknya.

YaAllah, jika memang aku dan ia Engkau takdirkan bersamasama. Dekatkanlah kami. Permudahlah jalan kami yaAllah. Jika memang tidak ada kata kita untuk kami, kuatkanlah aku untuk kembali menjalankan kehidupanku tanpa ia. YaAllah. Aku percaya jalan ceritamu akan selalu berakhir indah. Tapi jika Engkau berubah pikiran, Pertemukanlah kami suatu hari nanti setelah masing masing dari kami telah memperbaiki diri sesuai petunjukMu. Amiin

Sekali lagi yaAllah.

Aku benar-benar menyayangi hambaMu yang satu itu.